6 Tempat Wisata Air Di Malang Yang Sangat Mempesona Untuk Dikunjungi

6 Tempat Wisata Air Di Malang Yang Sangat Mempesona Untuk Dikunjungi


1. Waduk Selorejo 
Lokasi Kabupaten Malang samping utara mempunyai waduk dengan panorama indah. Tidak hanya dipakai menjadi pembangkit listrik serta irigasi, Tempat Wisata Waduk Selorejo juga menaruh banyak titik menarik untuk berburu photo. Bukan sekedar itu, pengunjung dapat juga nikmati wisata kuliner olahan ikan waduk yang rasa-rasanya gurih. Waduk Selorejo yang terdapat di Desa Pandansari, Ngantang, Kabupaten Malang ini dapat tawarkan kegiatan sengit karenanya ada sarana mancakrida. Wisatawan yang hadir dapat nikmati serunya flying fox (luncur gantung) sampai memancing ikan ataupun berenang. Obyek wisata ini membuka dari jam 07.00 serta tutup pada jam 17.00. Ticket masuknya seputar Rp15.000 per orang. Buat pengunjung di luar kota yang ingin bermalam, ada juga fasilitas di harga mulai Rp300.000 per malam.
Lokasi Waduk Selorejo dapat dijangkau dari Malang atau dari Kediri serta Blitar. Akses jalannya cukuplah berliku walau semua jalannya telah diaspal. Dianjurkan hadir kesini dengan motor saja daripada mobil.

2. Pemandian Kalireco 
Pemandian Kalirejo sebenarnya adalah sumber air yang dikelola oleh masyarakat lokal jadi obyek wisata. Saluran air yang deras serta jernih membuat beberapa orang suka mandi disini. Lebih, lokasi di sekitar pemandian masih tetap begitu alami serta hawa di sekelilingnya masih tetap fresh. Untuk sampai lokasi pemandian ini, wisatawan dapat ke arah ke Jalan Sumber Waras 2 No. 97, Kalirejo, Lawang, Kabupaten Malang. Dari pusat kota cuma diperlukan waktu kurang dari satu jam.Pemandian Kalirejo beroperasi dari pagi sampai sore hari. Cost masuknya seputar Rp5.000 serta cost parkir Rp2.000.
Waktu terunggul untuk berkunjung ke Kalirejo ialah pagi hari. Umumnya air disini masih tetap jernih serta belumlah keruh sebab banyak yang menggunakan. Diluar itu, dianjurkan untuk membawa makanan atau minuman sendiri sebab belumlah ada rumah makan di dekat pemandian.

3. Sumber Maron 
Membuka dari jam 07.00-18.00 sehari-hari, Sumber Maron tawarkan pemandian alami yang airnya bersumber dari mata air. Pengelola membendung air itu jadi satu kolam yang dapat dipakai untuk berenang atau berendam. Air yang ada Sumber Maron begitu jernih, sejuk, serta bersih hingga diminum mentah juga tidak jadi masalah. Tidak hanya tawarkan pemandian yang sejuk, obyek wisata di Malang ini dapat mendatangkan sarana lainnya berbentuk perahu boat, flying fox, therapy ikan, serta sarana mancakrida yang lain. Ticket masuk ke pemandian yang terdapat di Pagelaran, Kabupaten Malang ini seputar Rp3.000 per orang serta parkir Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

4. Air Terjun Sumber Pitu 
Air Terjun Sumber Pitu terdapat di lokasi Pujon, Kabupaten Malang. Tempatnya ada di jalan jalan raya yang menghubungkan Malang dengan Kediri. Dengan memakai sepeda motor, obyek wisata di Malang ini dapat ditempuh dalam periode waktu 1 jam serta diteruskan dengan jalan kaki saat 1,5-2 jam. Jalan ke arah Sumber Pitu cukuplah susah serta melawan. Wisatawan mesti tembus rimba serta sungai sampai pada akhirnya sampai ke tempat. Sebab perjalanan pergi-pulang menghabiskan waktu 5-6 jam, dianjurkan untuk hadir pada pagi hari supaya tidaklah terlalu siang waktu datang di tempat serta sangat malam waktu kembali.
Lokasi ini membuka dari pagi jam 08.00 serta tutup mendekati petang. Ticket masuknya seputar Rp5.000 per orang serta ada cost untuk parkir. Waktu bertandang ke air terjun ini dianjurkan hadir dengan beberapa orang supaya dapat sama-sama membantu waktu alami peristiwa yang tidak diharapkan.

5. Teluk Bidadari
Teluk Bidadari mempunyai cekungan kolam alami dengan warna hijau kebiruan. Wisatawan dapat berendam di kolam alami ini sambil nikmati deburan ombak laut selatan yang lumayan besar. Diluar itu, lokasi perbukitan karang di seputar teluk juga adalah tempat yang cantik untuk berburu photo.
Untuk sampai lokasi Teluk Bidadari, wisatawan mesti hadir ke Desa Sumberbening, Bantur, Kabupaten Malang. Tempat awal yang perlu dijangkau ialah Pantai Mbehi lantas mendaki saat 30 menit sebelum sampai ke tempat. Masyarakat lokal mengurus lokasi ini dengan menyewakan layanan pemandu. Satu orang akan dikenai Rp10.000 untuk pemandu.
Dengan layanan pemandu, wisatawan dapat sampai ke tempat Teluk Bidadari dengan gampang. Ada pemandu juga meminimalisasi ada kecelakaan dan perusakan alam di seputar lokasi teluk yang indah ini. Teluk Bidadari di buka dari pagi sampai petang, saat jalan tidak dapat dilalui sebab gelap.

6. Banyu Anjlok
Yang memperbedakan Banyu Anjlok dibanding air terjun yang lain ialah tempatnya yang dekat dengan pantai. Karenanya ada pasir pantai dibawah air terjun mengisyaratkan jika lokasi ini ialah tempat bertemunya air tawar dan air asin. Tidak jauh dari air terjun juga ada gua yang unik serta tidaklah terlalu dalam. Untuk dapat sampai ke lokasi Banyu Anjlok yang unik ini, wisatawan dapat hadir ke Desa Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Dari desa ini, wisatawan tetap harus lakukan perjalanan lewat perkebunan kopi saat 30 menit. Diluar itu, ada pula jalan yang lain, yakni memakai kapal dengan melewati beberapa pantai yang pas untuk snorkeling. Jalan manakah juga yang diambil, panorama memikat siap memanjakan mata selama perjalanan.
Ticket masuk ke lokasi ini seputar Rp5.000 saja. Wisatawan yang ingin menyewa perahu akan dikenai tarif penambahan. Pengelola perahu juga menyewakan perlengkapan snorkeling dengan tarif Rp50.000 sekali gunakan. Banyu Anjlok beroperasi dari pagi sampai sore waktu tidak ada kapal beroperasi lagi.